Google Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin
TEMPO Interaktif, Jakarta - Google Inc. membangun sebuah pembangkit tenaga listrik di sepanjang garis pantai Atlantik Amerika Serikat. Dengan menggandeng perusahaan Atlantic Wind Connection (AWC), Business Operations Director Google, Rick Needham mengatakan perusahaan itu akan membawa energi bersih yang terbarukan."Jika berhasil, ini akan menjadi proyek pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai pertama di Amerika Serikat," tulis Needham dalam blognya.
Rencananya, kincir yang digunakan untuk "menangkap" angin itu akan dipasang sepanjang 350 mil di titik 10 sampai 15 mil dari garis pantai Atlantik. Titik itu dianggap tepat karena angin relatif stabil dan aman untuk memasang kabel bawah laut.
Proyek pembangit listrik yang menghabiskan dana sekitar US$ 5 miliar ini diperkirakan akan meringankan kerja dua gardu listrik di wilayah tersebut yang sudah tua dan mampu memasok listrik untuk dua juta rumah tangga.
Coolpad N930, Android 1 Ghz dari China
Fino Yurio Kristo - detikinet
Coolpad N930 (ist) |
Jakarta
- Meski kerap memasok barang untuk vendor ternama, namun China tetap
identik dengan citra ponsel murah. Nampaknya, citra murahan kali tidak
berlaku bagi ponsel N930 ini, sebuah smartphone Android besutan vendor China, Coolpad.
Handset yang
bakal dipamerkan di Beijing Telecomunication Exhibition ini sekilas
memiliki bodi dan jeroan kelas tinggi. Bahkan mungkin bisa
diperbandingkan dengan handset Android besutan merek-merek mapan.
Coolpad
N930 memiliki prosesor 1 Ghz, sekelas dengan smartphone high end yang
edar saat ini. OS Android yang dipakainya adalah versi 2.1 dan
dijanjikan bisa upgrade ke versi 2.2 atau Froyo.
Beberapa fitur kunci N930 adalah layar ASV (Advanced Super View) LCD
3,5 Inch jenis kapasitif. Teknologi layar ASV dijanjikan membuat respon
layar sentuh lebih cepat dan kontras warna lebih tinggi.
Dari sisi bodi, Coolpad N930 terlihat mantap. Seperti dilansir Softpedia dan dikutip detikINET, Jumat (30/9/2010), bahan bodi ponsel adalah titanium yang konon kuat dan lebih tahan karat.
Ponsel
yang belum disebut berapa harganya ini niatnya akan dipasarkan pada
tahun 2011. Semoga saja performanya memang bagus, sesuai dengan
spesifikasi yang terlihat mantap di atas kertas.
Penjualan Android Lewati BlackBerry dan iPhone
.TEMPO Interaktif, Jakarta
- Android melewati BlackBerry dan iPhone dalam pembelian ponsel cerdas
terbaru, tapi masih tetap mengejar di pangsa pasar AS, menurut survei
Nielsen Agustus. Google Android adalah sistem operasi paling
populer di AS di antara para pelanggan yang membeli ponsel cerdas dalam
enam bulan terakhir, menurut survei Agustus Nielsen.
Survei yang sama mendapati iPhone Apple dan Research in Motions (RIM) BlackBerry bersaing ketat untuk tempat kedua.
Namun menurut John Gruber dari Daring Fireball, angka itu sangat berbeda di Eropa, dimana iPhone tersedia di beberapa operator di banyak negara.
Dalam grafik Nielsen terbaru dari pangsa pasar ponsel cerdas AS, BlackBerry masih nomor 1, dengan iPhone merayap mendekat dan menyusul ponsel Android. (da)
Ponsel Android Laris Manis di Dunia
Lima juta unit ponsel Android ini ludes di pasar global cukup dalam waktu tiga bulan saja.
Kamis, 7 Oktober 2010, 11:50 WIB
Muhammad Chandrataruna Menurut data Nielsen, dengan market size 1,7 juta unit, sistem operasi Android berhasil menguasai 32 persen pangsa pasar. Sementara Apple iOS dan BlackBerry OS seakan mentok membayang-bayanginya di posisi kedua. Masing-masing mengantungi 26 persen dan 25 persen.
Tak heran jika Samsung mengumumkan pencapaian penjualan Galaxy S dengan angka fantastis. Diluncurkan bulan Juni silam, dalam waktu tiga bulan saja, ponsel Android andalan vendor Korea Selatan itu ludes lima juta unit di dunia.
Menurut sejumlah pengamat, hal ini jarang terjadi. Bahkan mungkin untuk pertama kalinya terjadi di industri telepon selular di mana pelanggan tertarik pada perangkat ketimbang layanan yang diberikan operator.
Seperti diketahui, Samsung Galaxy S tak cuma bekerja sama dengan satu mitra operator saja di AS. Ia tersedia di tiap jaringan distribusi operator AS dengan format penjualan yang variatif.
Misalnya, AT&T memasarkan Samsung Galaxy S dengan sebutan Samsung Captivate, Samsung Vibrant di T-Mobile, Samsung Fascinate di Verizon, dan Samsung Epic 4G di Sprint. Khusus Samsung Epic 4G akan dipakai khusus di jaringan 4G milik Sprint.
Sayang, Samsung enggan memaparkan secara detail penjualan di masing-masing operator tersebut. Di Indonesia, raksasa produsen elektronik dari Korsel itu memboyongnya sekitar bulan Juli lalu.
Bersama Telkomsel, satu dari tiga ponsel layar sentuh terbaik itu dilepas dengan harga Rp6,5 juta, termasuk Internet 500MB per bulan selama enam bulan berturut-turut. Namun, Samsung belum bersedia memaparkan angka penjualannya.
Melihat daya serap pasar yang begitu kuat, terutama di wilayah Amerika, Samsung berharap dapat menjual setidaknya 25 juta unit smartphone secara total sepanjang tahun 2010.
Hadir dengan Android 2.1 (Eclair) membuat Samsung Galaxy S lebih berkelas, tak kalah bila disejajarkan dengan Nexus One. Menariknya, Samsung mempunya kios widget sendiri di samping kios aplikasi Google, sehingga pilihan untuk konsumen semakin variatif.
Berikut kilasan spesifikasi Samsung Galaxy S:
Baterai: aktif 769 menit (2G), aktif 391 menit (3G), standby 750 jam (2G), 625 jam (3G)
Resolusi dan ukuran layar: Super AMOLED capacitive 480x800, 4 inci
Dimensi: 12,2 x 6,4 cm
Sistem operasi: Android 2.1 (Eclair)
Berat: 119 gram
Memori: 16GB flash, plus slot SD card 32GB
Kamera: 5 megapiksel
Harga: Rp6,5 juta - Rp7,2 juta
Rating Telegraph: 4/5
Android Terpopuler di AS
Rabu, 06 Oktober 2010 16:35 WIB
ANDROID jadi sistem operasi (OS) terpopuler di kalangan pembeli ponsel
cerdas (smartphone)di Amerika Serikat selama enam bulan terakhir.
Peringkat berikutnya dipegang oleh platform BlackBerry besutan Research in
Motion dan iOS buatan Apple.
Data yang tercatat di lembaga riset pemasaran Nielsen menunjukkan Android
meroket di pasar OS Amerika Serikat dengan persentase 32 persen,
meninggalkan OS BlackBerry dan iOS yang persentasenya 26 dan 25 persen.
Meski begitu, kepopuleran Android belum mampu mendongkrak pangsa pasarnya
yang saat ini menempati posisi tiga. Pasar OS di Amerika Serikat masih
didominasi BlackBerry dengan persentase 31 persen, lalu disusul Apple 28
persen dan Android 19 persen.
Menurut Jennifer Valentino-De Vries dari Wall Street Journal, popularitas
Android mendorong Apple untuk memasarkan iPhone melalui operator Amerika
Serikat selain AT&T.
"Pengguna yang enggan berlangganan AT&T kini mempunyai lebih banyak
pilihan. Apple saat ini membiarkan segmen pasar tersebut untuk digarap
Android," ungkap DeVries.(Noy/X-12) (disadur dari www.mediaindonesia.com) (da)
'Upin & Ipin' Diproduseri Mantan Mahasiswa ITB
“
Siapa yang tak kenal serial animasi asal Malaysia 'Upin &
Ipin'? Ceritanya yang sederhana, mendidik dan menjunjung etika sopan
santun, menjadi salah satu tontonan favorit anak-anak, bahkan orang
dewasa di Indonesia. Tapi apakah anda mengetahui kalau kisah dua bocah
gundul itu ternyata diproduseri oleh seseorang yang pernah kuliah di
Institut Teknologi Bandung (ITB)?Kesuksesan 'Upin & Ipin' dimulai ketika mengikuti Festival Film Cannes di Perancis”
Namanya Burhanudin Radzi pria yang kini usianya di atas 50 tahun tersebut pernah menimba ilmu jurusan Teknik Perminyakan di ITB sekitar tahun 1980-an. Namun ia hanya kuliah selama 1,5 tahun hingga akhirnya memutuskan pindah karena alasan pribadi.
Burhan, demikian ia biasa dipanggil, memiliki Les' Copaque, perusahaan yang bergerak di bidang animasi, kreatif dan film. Bersama istrinya Ainon Bte Ariff dan sejumlah stafnya, mereka menciptakan kisah dan karakter untuk seial 'Upin & Ipin' sekitar empat tahun lalu.
"Karena kami semua suka anak-anak, peduli anak-anak," jelas Ainon saat diwawancara di Kafe Pisa Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/9/2010).
Ainon bukan hanya ikut menulis cerita, ibu empat anak dan nenek satu cucu ini juga mengisi suara di 'Upin & Ipin'. Sebagai?
"Sebagai Opa, neneknya Upin & Ipin," imbuhnya tersenyum.
Karakter Opa dikenal sebagai sosok nenek yang santun, penyayang dan juga penuh perhatian. Kebetulan sifat Ainon mirip dengan Opa. Ia mengaku sering mengasuh cucunya dan aktif di kegiatan sosial untuk anak-anak.
Upin dan Ipin sedang Salat.
Kesuksesan 'Upin & Ipin' dimulai ketika mengikuti Festival Film Cannes di Perancis empat tahun lalu. Burhan dan Ainon mengirimkan cuplikan gambar 'Upin & Ipin' ke ajang bergengsi tersebut.
“
Indonesia diakui Ainon memiliki tempat yang spesial untuk dirinya juga sang suami. Mereka bahkan berencana membuat cerita 'Upin & Ipin' dengan mengikutsertakan karakter khas Indonesia, 'Unyil'”
Melihat 'Upin & Ipin' eksis di Festival Cannes, sejumlah televisi Malaysia pun tertarik untuk membeli hak siarnya. "Yang beli akhirnya TV 9 Malaysia," tutur Ainon.
Kesuksesan serial tersebut merembet ke sektor bisnis lainnya. Kini 'Upin & Ipin' tak hanya mondar mandir di televisi. Sejumlah kafe dengan menggunakan 'Upin & Ipin' pun didirikan sekitar setahun lalu.
"Kami punya kafenya ada di daerah Shah Alam juga di Putra Height,"
Kafe-kafe tersebut menjual makanan dengan menu unik seperti 'Nasi Goreng Opa' atau 'Ayam Goreng Upin'
Mendapat sambutan dan pujian yang luar biasa dari publik Malaysia, 'Upin & Ipin' pun diekspor. Tercatat Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) menjadi stasiun televisi yang menyiarkan 'Upin & Ipin' di tanah air.
Kesuksesan 'Upin & Ipin' tidak hanya di dua negara serumpun, sejumlah perusahaan internasional juga mulai melirik, seperti Disney Channel.
"Mereka datang ke kami sekitar pertengahan 2010. Lalu kami sepakat," tambahnya.
Tapi tak semua peminat 'Upin & Ipin' beruntung membeli hak siarnya dari Les' Copaque. Sejumlah televisi asal Timur Tengah pernah mengajukan tawaran.
"Mereka kaya-kaya, tapi menawarkannya kok murah. Kami tak mau,"celetuk Ainon.
Indonesia diakui Ainon sebagai tempat yang spesial untuk dirinya juga sang suami. Mereka bahkan berencana membuat cerita 'Upin & Ipin' dengan mengikutsertakan karakter khas Indonesia, 'Unyil'.
Seperti apa nantinya. Ainon yang duduk sebagai Creative Content Director di Les' Copaque masih merahasiakannya. Ainon hanya berharap jika nanti 'Upin & Ipin' bermain bersama Unyil dalam satu layar, pihaknya tak ingin dituduh membajak karakter 'Unyil'.
"Kami tak ingin disebut mencuri, makanya nanti ceritanya juga harus hati-hati," tandasnya.
'Upin & Ipin' diproduksi sebanyak 42 episode setiap tahunnya. Serial itu hanya diputar di Malaysia setiap libur sekolah, berbeda dengan di Indonesia. "Di kami hanya ketika anak-anak cuti sekolah, selama tiga bulan saja," jelas nenek 52 tahun itu.
Setelah meraih prestasi di Malaysia dan Indonesia lalu masuk ke Disney Channel, Les 'Copaque bersama sejumlah konsorsium akan membuat Taman Impian Upin & Ipin (TIMPA). Tak hanya itu film 'Laksmana Upin Ipin' direncanakan tayang tahun 2012.
Kini ada sekitar sembilan orang yang menjadi pengisi suara karakter inti 'Upin & Ipin', termasuk Ainon. Untuk karakter Upin dan Ipin, suaranya diisi satu orang, seorang gadis berusia sembilan tahun. "Namanya Putri Asyila," tandas Ainon. (disadur dari www.yahoo.com) ( da )
SMP N 1 Tanjung Sari (01 Oktober 2010)
Salam Smart bagi semua... Hari Jum'at tanggal 01 Oktober 2010 kami tim Smart ITB pergi ke SMP N 1 Tanjung Sari untuk pertama kalinya. Kami mendapat tugas untuk mengajarkan apa yang telah kami dapatkan selama perkuliahan disini, sampai 30 Oktober 2010. Kami sampai di SMP Tanjung Sari sekitar pukul 09.30. Setibanya disana, kami disambut oleh Buk Oom Wakil Kepala Sekolah, berhubung Kepala Sekolah berhalangan hadir. Walaupun surat pengantar yang dikirim dari pihak SEAMOLEC belum diterima pihak sekolah, Alhamdulillah kami diterima dengan hangat disini. Dan kami pun akhirnya diminta untuk menghadap Bapak Wawan Ridwan.S, S.Pd, Guru TIK kelas IX untuk menyusun Jadwal. Akhir kata, Welcome To SMP N 1Tanjung Sari............ Semoga apa yang akan kami berikan nantinya, bermanfaat bagi semua, dan semoga bernilai ibadah di sisi_Nya. Amiin...... (Mohon dukungannya...) Just Do Your Best..!! ( da )
(da)
Harta Kekayaan Pendiri Facebook Kalahkan Harta Kekayaan Pendiri Apple
Jum'at, 24 September 2010 | 06:17 WIB
CEO Facebook Mark Zuckerberg saat konferensi pers layanan baru Facebook Placess. AP Photo/Tony Avelar
TEMPO Interaktif, London
- Pendiri Facebook Mark Zuckerberg menyalip posisi pemilik Apple Steve
Jobs dan pemilik News Corps Rupert Murdoch dalam daftar 400 orang
terkaya di Amerika Serikat versi Majalah Forbes. Namun, Bill Gates tak
tergoyahkan di posisi teratas.Mark Zuckerberg dinobatkan sebagai orang ke-35 terkaya di Amerika Serikat. Zuckerberg melewati Jobs yang menduduki peringkat ke-42 dan Murdoch yang bercokol di ranking 38.
Salah satu pendiri Facebook yang baru berusia 26 tahun tersebut diperkirakan memiliki kekayaan US$ 6,9 miliar (Rp 61,8 triliun). Nilai tersebut didapatkan berdasarkan saham yang dimiliki Zuckerberg di situs jejaring sosial Facebook dengan pengguna 500 juta di seantero dunia.
Harta kekayaan tersebut dihitung berdasarkan investasi dari luar untuk mendapatkan saham di perusahaan milik Zuckerberg. Jumlah tersebut naik tiga kali lipat disbanding tahun lalu atau jumlah tertinggi dalam daftar orang terkaya Amerika Serikat versi Forbes.
Posisi puncak daftar orang terkaya Amerika Serikat masih ditempati salah satu pendiri Microsoft yang kini sudah meninggalkan Microsoft untuk mengejar kerja amal di negara berkembang, Bill Gates. Saham di perusahaannya tersebut diperkirakan bernilai US$ 54 miliar (Rp 484 triliun) atau naik US$ 4 miliar (Rp 35,8 triliun) dari tahun lalu.
Zuckerberg merupakan salah satu dari delapan orang di daftar tersebut yang berusia di bawah 40 tahun. Selain itu, ada pendiri Facebook, Dustin Moskovits yang lahir delapan hari setelah Zuckerberg dan memiliki kekayaan US$ 1,4 miliar (Rp 12,5 triliun). Dua orang lainnya adalah pendiri Google, Sergey Brin dan Larry Page. Keduanya memiliki kekayaan US$ 15 miliar (Rp 134 triliun) dan baru berusia 37 tahun. Mereka bertengger di posisi ke-11 dalam daftar tersebut.
Daftar tersebut menunjukkan dominasi perusahaan teknologi dalam menghasilkan uang di Amerika Serikat. Di luar 50 teratas, 13 lainnya adalah perusahaan teknologi.
Orang terkaya nomor tiga adalah Larry Ellison yang merupakan chief executive perusahaan Oracle (US$ 27 miliar atau Rp 242 triliun). Perusahaan teknologi lainnya di antaranya Amazon (Jeff Bezos di posisi ke-18 dengan kekayaan US$ 12,6 miliar atau Rp 112 triliun), SAS Institute, Google (Eric Schmidt berada di peringkat ke-48 dengan kekayaan US$ 5,45 miliar atau Rp 48,8 triliun), eBay (salah satu pendirinya, Pierre Omidyar, berada di posisi ke-47 dengan kekayaan US$ 5,5 miliar atau Rp 49,2 triliun).
Salam Kenal Blogger Semuanya.........
Blog ini dibuat dengan tujuan :
- Tugas kelompok, dalam rangka pemenuhan syarat perkuliahan.
- Untuk berbagi informasi, yang tentunya informasi yang positif.
- Media Komunikasi Satu Arah.
Alasan Kami memilih judul ini Antara Lain :
Smart ITB, kami terdiri dari 3 orang yang berbeda daerah, kita berkumpul menjadi satu di kampus ITB, kita berkumpul di sini untuk menjadikan diri kita menjadi lebih pintar. Oleh karena itu kita memilih judul Smart ITB, karena ada kepintaran di dalam ITB.
Hasil Game
Bahan Kuliah Android
|
PENGENALAN ANDROID
1.
Latar
Belakang
Modul ini dirancang sebagai sarana atau
media pembelajaran yang berisikan
materi yang akan dipelajari.
Penyusunan modul ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi
peserta dalam melaksanakan proses pembelajaran materi 1 dengan judul materi
“pengenalan android”.
2.
Tujuan
Dengan adanya modul ini peserta
diharapkan dapat :
- Memahami apa itu Android.
- Mengetahui sejarah Android.
- Mengerti arsitektur Android.
3.
Sejarah Android
Android
adalah
sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan
platform bersifat open source bagi
para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri. Awalnya, Google Inc.
mengakuisi Android Inc., pendatang baru yang membuat software untuk ponsel yang
berada di Palo Alto, California Amerika Serikat. Kemudian untuk mengembangkan
Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan hadware, software, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel,
Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Pada saat perilisan perdana Android, 5
November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung
pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google
merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak
dan standar terbuka perangkat seluler.
Di dunia ini terdapat dua jenis
distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari
Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas
distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset
Distribution (OHD).
Para pendiri Android Inc. bekerja pada
Google, di antaranya Andy Rubi, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Saat
itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc. hanyalah sebagai perangkat lunak
pada telepon seluler. Sejak saat itu muncul rumor bahwa Google hendak memasuki
pasar telepon seluler. Di perusahaan Google, tim yang dipimpin Rubin bertugas
mengembangkan program perangkat seluler yang didukung oleh kernel Linux. Hal
ini menunjukkan indikasi bahwa Google sedang bersiap menghadapi persaingan
dalam pasar telepon seluler.
3.1 Produk awal
Pada 9 Desember 2008, diumumkan
anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros
Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank,
Sony Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc. Seiring pembentukan Open
Handset Alliance, OHA mengumumkan produk perdana mereka, Android, perangkat
mobile yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis telah
dilakukan berbagai pembaruan berupa perbaikan bug dan penambahan fitur baru.
Telepon pertama yang memakai sistem
operasi Android adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada
penghujung tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18
jenis telepon seluler yang menggunakan Android.
Gambar 1.1. Ilustrasi ponsel Android
Sekitar September 2007 sebuah studi
melaporkan bahwa Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler (akhirnya
Google mengenalkan Nexus One, salah satu jenis telepon pintar yang menggunakan
Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC
Corporation dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010).
a.
Android versi 1.1
Pada 9 Februari
2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan
pembaruan :
·
Estetis pada aplikasi.
·
Jam alarm.
·
Voice search (pencarian suara).
·
Pengiriman pesan dengan Gmail.
·
Pemberitahuan email.
b.
Android versi 1.5 (Cupcake)
Pada
30 April 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan
Android dan SDK (Software Development Kit)
dengan versi 1.5 (Cupcake) based on Linux
Kernel 2.6.27 . Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan
beberapa fitur dalam seluler versi ini adalah :
·
Kemampuan merekam dan menonton video
dengan modus kamera;
·
Mengunggah video ke Youtube dan gambar
ke Picasa langsung dari telepon;
·
Dukungan Bluetooth A2DP;
·
Kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat
disesuaikan dengan sistem.
c.
Android versi 1.6 (Donut)
Donut
(versi 1.6) based on Linux Kernel 2.6.29 dirilis pada 15 September 2009 dengan beberapa
pembaharuan yaitu:
·
menampilkan proses pencarian yang lebih
baik dibanding sebelumnya;
·
penggunaan baterai indikator dan kontrol
applet VPN.
Fitur lainnya adalah :
·
Galeri yang memungkinkan pengguna untuk
memilih foto yang akan dihapus.
·
Kamera, camcorder dan galeri yang
dintegrasikan.
·
CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine;
·
Kemampuan dial kontak;
·
Teknologi text to change speech;
·
Pengaturan resolusi VWGA.
d.
Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
Pada
26 Oktober 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1
(Eclair) based on Linux Kernel
2.6.29, perubahan yang dilakukan adalah :
·
Pengoptimalan Hardware.
·
Peningkatan Google Maps 3.1.2.
·
Perubahan UI dengan browser baru dan
dukungan HTML5.
·
Daftar kontak yang baru.
·
Dukungan flash untuk kamera 3,2 MP.
·
Digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.
Untuk bergerak cepat dalam
persaingan perangkat generasi berikut, Google melakukan investasi dengan
mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan).
Kompetisi ini berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih.
Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi terbaik.
Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah handset Android,
semakin banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan aplikasi mereka
kepada sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem
operasi Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi
Android dalam situs internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi
Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.
3.2
Android Untuk Komunitas Open Source
Android memiliki berbagai keunggulan
sebagai software yang memakai basis kode komputer yang bisa didistribusikan
secara terbuka (open source) sehingga
pengguna bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Android memiliki aplikasi native Google yang terintegrasi seperti
pushmail Gmail, Google Maps, dan Google Calendar.
Para penggemar
open source kemudian membangun komunitas yang membangun dan berbagi Android
berbasis firmware dengan sejumlah penyesuaian
dan fitur-fitur tambahan, seperti FLAC lossless audio dan kemampuan untuk
menyimpan download aplikasi pada microSD card. Mereka sering memperbaharui paket-paket firmware dan menggabungkan elemen-elemen
fungsi Android yang belum resmi diluncurkan dalam suatu carrier-sanction firmware.
4.
Arsitektur Android
Diagram berikut menunjukkan komponen-komponen utama
dari sistem operasi Android.
Google mengibaratkan Android
sebagai sebuah tumpukan software. Setiap lapisan dari tumpukan ini menghimpun
beberapa program yang mendukung fungsi-fungsi spesifik dari sistem operasi.
Berikut ini susunan dari lapisan – lapisan tersebut jika di lihat dari lapisan
dasar hingga lapisan teratas:
4.1 Linux Kernel
Tumpukan paling bawah pada
arsitektur Android ini adalah kernel. Google menggunakan kernel Linux untuk
membangun sistem Android, yang mencakup memory management, security setting,
power management, dan beberapa driver hardware.
Kernel berperan sebaagai abstraction layer antara hardware dan
keseluruhan software. Sebagai contoh, HTC GI dilengkapi dengan kamera. Kernel
Android terdapat driver kamera yang memungkinkan pengguna mengirimkan perintah
kepada hardware kamera.
4.2 Android Runtime
Lapisan setelah Kernel Linux adalah
Android Runtime. Android Runtime ini berisi Core Libraries dan Dalvik Virtual
Machine. Core Libraries mencakup serangkaian inti library Java, artinya Android
menyertakan satu set library-library dasar yang menyediakan sebagian besar
fungsi-fungsi yang ada pada library-library dasar bahasa pemrograman Java. Dalvik adalah Java Virtual Machine yang
member kekuatan pada sistem Android. Dalvik VM
ini di optimalkan untuk telepon seluler.
Setiap aplikasi yang berjalan pada
Android berjalan pada processnya sendiri, dengan instance dari Dalvik Virtual
Machine. Dalvik telah dibuat sehingga sebuah piranti yang memakainya dapat
menjalankan multi Virtual Machine dengan efisien. Dalvik VM dapat mengeksekusi
file dengan format Dalvik Executable (.dex) yang telah dioptimasi untuk
menggunakan minimal memory footprint. Virtual Machine ini register-based, dan
menjalankan class-class yang dicompile menggunakan compiler Java yang kemudian
ditransformasi menjadi format .dex menggunakan "dx" tool yang telah
disertakan.Dalvik Virtual Machine (VM) menggunakan kernel Linux untuk
menjalankan fungsi-fungsi seperti threading dan low-level memory management.
4.3 Libraries
Bertempat di level yang sama dengan
Android Runtime adalah Libraries.
Android menyertakan satu set library-library
dalam bahasa C/C++ yang digunakan oleh berbagai komponen yang ada pada sistem
Android. Kemampuan ini dapat diakses oleh programmer melewati Android application
framework. Sebagai contoh Android
mendukung pemutaran format audio, video, dan gambar.
Berikut ini beberapa core library tersebut :
·
System
C library
diturunkan dari
implementasi standard C system library (libc) milik BSD, dioptimasi untuk
piranti embedded berbasis Linux
·
Media
Libraries
berdasarkan PacketVideo's OpenCORE;
library-library ini mendukun playback dan recording dari berbadai format audio
and video populer, meliputi MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, and PNG
·
Surface
Manager
mengatur akses pada display dan lapisan
composites 2D and 3D graphic dari berbagai aplikasi
·
LibWebCore
web browser engine modern yang
mensupport Android browser maupun embeddable web view
·
SGL
The underlying 2D graphics engine
·
3D
libraries
implementasi berdasarkan OpenGL ES 1.0
APIs; library ini menggunakan hardware
3D acceleration dan highly optimized 3D software rasterizer
·
FreeType
bitmap dan vector font rendering
·
SQLite
relational
database engine yang powerful dan ringan tersedia untuk semua aplikasi
4.4 Application Framework
Lapisan selanjutnya adalah
application framework, yang mencakup program untuk mengatur fungsi-fungsi dasar
smartphone. Application Framework
merupakan serangkaian tool dasar
seperti alokasi resource smartphone,
aplikasi telepon, pergantian antar - proses atau program, dan pelacakan lokasi
fisik telepon. Para pengembang aplikasi memiliki aplikasi penuh kepada
tool-tool dasar tersebut, dan memanfaatkannya untuk menciptakan aplikasi yang
lebih kompleks.
Programmer mendapatkan akses penuh
untuk memanfaatkan API-API (Android
Protocol Interface) yang juga digunakan core
applications. Arsitektur aplikasi didesain untuk menyederhanakan pemakaian
kembali komponen-komponen, setiap aplikasi dapat menunjukkan kemampuannya dan
aplikasi lain dapat memakai kemampuan tersebut. Mekanisme yang sama
memungkinkan pengguna mengganti komponen-komponen yang dikehendaki. Di dalam
semua aplikasi terdapat servis dan sistem yang meliputi :
·
Satu set Views yang dapat digunakan
untuk membangun aplikasi meliputi lists, grids, text boxes, buttons, dan
embeddable web browser.
·
Content Providers yang memungkinkan
aplikasi untuk mengakses data dari aplikasi lain (misalnya Contacts), atau
untuk membagi data yang dimilikinya.
·
Resource Manager, menyediakan akses ke
non-code resources misalnya localized
strings, graphics, dan layout files .
·
Notification Manager yang memungkinkan
semua aplikasi untuk menampilkan custom alerts pada the status bar.
·
Activity Manager yang memanage life cycle of dari aplikasi dan
menyediakan common navigation backstack
.
4.5 Application
Di lapisan teratas bertempat pada
aplikasi itu sendiri. Di lapisan inilah anda menemukan fungsi-fungsi dasar
smartphone seperti menelepon dan mengirim pesan singkat, menjalankan web
browser, mengakses daftar kontak, dan lain-lain. Bagi rata-rata pengguna,
lapisan inilah yang paling sering mereka akses. Mereka mengakses fungsi-fungsi
dasar tersebut melalui user interface.
5.
Aplikasi Untuk Android
Untuk membangun aplikasi Android,
seorang programmer dituntut telah akrab dengan bahasa pemrograman Java. Bila
syarat pertama ini telah dipenuhi, langkah selanjutnya adalah men-download
software development kit (SDK) yang disediakan Android. SDK ini membukakan
jalan bagi programmer untuk mengakses application
programming interface (API) Android.
SDK yang diinstall di PC ini
mencakup beberapa tool, termasuk aplikasi contoh dan emulator Android. Emulator
Android adalah program yang menduplikasi fungsi-fungsi smartphone yang berjalan
di atas platform Android. Emulator juga berfungsi sebagai ajang pengujian
aplikasi di PC,sebelum disematkan ke dalam smartphone Android.
Google menjabarkan aplikasi Android
ke dalam empat blok bangunan dasar (tidak semua aplikasi mempunyai keempatnya)
yaitu :
·
Activities
yaitu ketika sebuah
aplikasi memunculkan screen di layar. Sebagai contoh, sebuah aplikasi GPS
mempunyai screen peta dasar, screen rencana perjalanan, dan screen rute di
atasnya. Ketiga penampakan screen ini disebut activities.
·
Intents
yaitu mekanisme
perpindahan dari suatu activity ke activity lainnya. Sebagai contoh ketika
merencanakan perjalanan pada aplikasi GPS, intent akan menginterpretasi input
dan mengaktifkan screen rute di atas screen peta.
·
Services
yaitu serupa dengan
service di PC dan server, program yang berjalan di belakang layar, tanpa
interferensi dari pengguna.
·
Content
Provider
yaitu mekanisme yang
memungkinkan sebuah aplikasi berbagi informasi dengan aplikasi lainnya.
5.
Fitur SDK Pada Android
Daya tarik sebenarnya dari Android
sebagai lingkungan pengembangan terletak pada API yang telah disediakan.Sebagai
platform aplikasi-netral, Android memberi Anda kesempatan untuk membuat
aplikasi yang adalah sebagai banyak bagian dari telepon sebagai sesuatu yang
disediakan di luar kotak. Daftar berikut ini menyoroti beberapa Android fitur
yang paling penting:
·
Tidak ada registrasi, distribusi, atau
biaya pengembangan.
·
Wi-Fi, akses hardware
·
GSM, EDGE, dan 3G untuk telepon atau
mentransfer data, memungkinkan Anda untuk membuat atau menerima panggilan atau
pesan SMS, atau untuk mengirim dan mengambil data melalui jaringan selular
·
Komprehensif API untuk layanan berbasis
lokasi seperti GPS
·
Multimedia control hardware DNS termasuk pemutaran dan merekam menggunakan
kamera dan mikropon.
·
API untuk hardware accelerometer dan
kompas
·
pesan lewat IPC
·
Bersama menyimpan data
·
Sebuah browser open source WebKit
terpadu
·
Dukungan penuh untuk aplikasi yang
mengintegrasikan kontrol Peta sebagai bagian dari antarmuka pengguna mereka
·
peer-to-peer (P2P) dukungan menggunakan
Google Talk
·
Optimalisasi
akselerasi hardware untuk grafis, termasuk jalur library
2D grafis dan dukungan untuk grafis 3D menggunakan OpenGL ES
·
Media perpustakaan untuk bermain dan
merekam berbagai audio / video atau format gambar diam
·
Sebuah kerangka aplikasi yang mendorong
penggunaan kembali komponen aplikasi dan penggantian aplikasi asli
6.
Kebutuhan Minimal untuk Perangkat
Seperti
OS pada umumnya, Android memiliki beberapa kebutuhan minimal agar dapat
dijalankan dengan baik pada suatu device.
Berikut adalah kebutuhan minimal untuk menjalankan OS Android (http://www.netmite.com/)
Fitur
|
Kebutuhan
Minimal
|
Keterangan
|
Chipset
|
ARM-Based
|
Pada saat perilisan
pertama, Android ditujukan bagi handset mobile yang merupakan bagian dari
platform seperti Dalvik VM graphic processing, yang pada saat ini digunakan
pada ARM architecture
|
Memory
|
128 MB RAM; 256 MB
Flash External
|
Android dapat
dijalankan dengan konfigurasi lain dengan memory yang lebih rendah, tetapi
sangat tidak direkomendasikan
|
Storage
|
Mini atau Micro SD
|
Tidak diperlukan pada
pemakaian dan penyimpanan data secara dasar.
|
Primary Display
|
QVGA TFT LCD or
larger 16-bit color or better
|
Android versi baru
menggunakan touch-based HVGA resolution dengan touch-interface tidak lebih
kurang dari 2.8 inchi.
|
Navigation Keys
|
5 arah tombol
navigasi dengan 5 tombol aplikasi, beserta tombol power, kamera, dan volume
control
|
-
|
Camera
|
2MP CMOS
|
Tidak diperlukan
untuk pemakaian secara dasar
|
USB
|
Standard mini-B USB
interface
|
Android menggunakan
USB untuk melakukan flashing pada device system images dan debugging pada
running device
|
Bluetooth
|
1.2 atau 2.0
|
Tidak diperlukan
untuk pemakaian secara mendasar
|
Berikut ini merupakan
contoh sebagian dari daftar handphone/smartphone yang memakai Android sebagai
OS nya (www.gsmarena.com) :
Vendor
|
Tipe
|
Spesifikasi
|
HTC
|
HTC Dream
|
Memory : 192 MB RAM
Storage : microSD
Display : TFT, 320 x
480 pixels, 3.2 inches
USB : miniUSB
Camera : 3.15 MP
OS : Android v1.0
|
Sony Ericsson
|
Xperia X10
|
Memory : 384 MB RAM
Storage : microSD, up
to 32GB, 8GB card included
Display : TFT, 480 x
854 pixels, 4.0 inches
USB : v2.0 microUSB
Camera : 8 MP
OS : Android v1.6
|
LG
|
GW620 Eve
|
Memory : 150 MB
Storage : microSD
Display : TFT, 320 x
480 pixels, 3.0 inches
USB : v2.0 microUSB
Camera : 5 MP
OS : Android v1.5
|
Motorola
|
Droid X
|
Memory : 512 MB RAM
Storage : microSD
Display : TFT, 480 x
854 pixels, 4.1 inches
USB : microUSB v2.0
Camera : 8MP
OS : Android v2.2
|
Motorola
|
Motorola Backflip
|
Memory : 256 MB RAM
Storage : microSD
Display : TFT, 320 x
480 pixels, 3.1 inches
USB : microUSB v2.0
Camera : 5 MP
OS : Android v1.5
|
Samsung
|
I7500
|
Memory : 128 MB RAM
Storage : microSD
Display : AMOLED, 320
x 480 pixels, 3.2 inches
USB : microUSB v2.0
Camera : 5 MP
OS : Android v1.5
|
Samsung
|
I5700
|
Memory : 128 MB
Storage : 180 MB,
microSD
Display : TFT, 320 x
480 pixels, 3.2 inches
USB : microUSB v2.0
Camera : 3.15 MP
OS : Android
v1.5/v2.1
|
7.
Kelebihan
dan Kekurangan Android
Berdasarkan pengembanganya, yang membedakan platform
android dengan Platform lainnya dan merupakan kelebihan Android adalah :
1. Open
Source
Android menyediakan akses ke fungsi
dasar perangkat mobile menggunakan standard panggilan ke API.
2. Konektifitas
Tanpa Batasan
Dapat menggabungkan informasi dari
Internet ke dalam telepon, seperti informasi kontak, atau data pada lokasi
geografis untuk mendapatkan kesempatan baru.
3. Sederhana
Dalam SDK yang diterapkan oleh Android
memiliki semua yang di butuhkan untuk membuat dan menjalankan aplikasi Android,
termasuk simulator instrumen, dan alat debugging.
4. Object
Oriented
Android mengunakan bahasa pemrograman
yang berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan
dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia
nyata kedalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
5. Stabilitas
Android
lebih stabil, dengan banyak aplikasi terinstall di dalamnya.
Berikut ini fitur-fitur yang dimiliki oleh Android :
1.
Application
framework yang komponen-komponennya dapat diganti dan diubah ulang.
2. Dalvik
virtual machine untuk mengoptimalkan mobile device.
3. Integrated browser based on the open source
WebKit engine.
4. Optimized graphics support a custom 2D
graphics library; 3D graphics based on the OpenGL ES 1.0 specification
(hardware acceleration optional).
5. SQLite sebagai penyimpanan struktur data.
6. Dukungan
media
secara umum mendukung format audio, video dan gambar (MPEG4, H.264, MP3, AAC,
AMR, JPG, PNG, GIF).
7. GSM Telephony (hardware dependent).
8. Media koneksi melalui bluetooth, EDGE, 3G
dan WiFi.
9. Camera, GPS, compass, and accelerometer.
10. Lingkungan development yang mencakup perangkat
emulator, tools untuk debug, memory dan performance profiling serta plugin
untuk Eclipse IDE.
8.
Arah Pengembangan Android
Membicarakan perkembangan Android di
masa depan, merupakan sebuah wacana yang menarik untuk dibicarakan pada saat
ini. Sangat banyak keunggulan Android, salah satunya adalah Android memiliki User Interface (UI) yang sangatlah
menarik, dengan adanya dukungan penggunaan touchscreen dan mendeteksi gerakan, pendeteksi
getar, serta didukung dengan animasi pada Android, maka bisa kita pastikan
bahwa akan semakin banyak konsumen untuk tertarik dan berpindah hati kepada
Android. Android, dengan umurnya yang masih bisa dibilang baru, sudah dapat
menarik banyak vendor untuk menggunakan OS Android sebagai sistem operasi
produk-produk yang mereka kembangkan, dan dalam waktu yang dekat akan makin
banyak vendor-vendor yang menggunakan Android sebagai OS mereka, hal ini dapat
dilihat dari makin banyaknya vendor yang sebelumnya tidak menggunakan android,
tetapi mereka sudah mencanangkan untuk menggunakan android pada produk-produk
mereka yang akan rilis di masa datang.
Dengan kompatibilitas pemrograman Android yang mendukung penuh java, maka memberikan kebebasan sepenuhnya
pada para pengembang untuk memanfaatkan dan menggunakan kemampuan dari
Android untuk membuat atau mengembangkan aplikasi-aplikasi baru.
Salah satu bahasa pemrograman yang didukung
oleh Android, yaitu JAVA, merupakan
salah satu dari bahasa pemrograman yang sedang naik daun dikalangan programmer
karena sangat mudah untuk dipelajari dan
diterapkan. Dengan support dari JAVA, maka akan membuat semakin banyak programmer
yang tertarik untuk mengembangkan Android, dan itu berarti juga pasar akan
semakin dipenuhi dengan produk-produk Android.
Maka dari itu, dapat kita simpulkan bahwa di masa
depan nanti, Android akan meraih sukses besar di pasaran, serta dapat berdiri
sejajar dengan nama-nama besar seperti Apple iPhone dan Windows Mobile. Dengan keunggulan terbesar
Android dibandingkan dengan kedua saingan besarnya tadi, yaitu Android
merupakan OS open source, yang berarti gratis dan tak berbayar, namun memiliki
fitur yang hampir sama dengan dua saingan besarnya, membuat Android semakin
diminati oleh masyarakat dan akan menggebrak dunia dalam waktu dekat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar